7 Macam Jenis Kambing Unggulan Untuk Peliharaan Hewan Kurban
Bagi kamu yang ingin memelihara atau berternak kambing untuk
dilepas saat hari raya Idul Adha, ada baiknya mengetahui jenis-jenis kambing
unggulan kurban terlaris yang banyak dicari oleh masyarakat. Jangan asal
memelihara kambing tanpa tahu kambing jenis apa yang cocok dan cepat
mendatangkan cuan. Akan lebih bermanfaat kalau kamu sudah mengetahui
jenis-jenis kambing yang ada di Indonesia. Kamu juga perlu mengetahui harga kambing
ternak.
Sebenarnya ada macam banyak jenis kambing unggulan kurban yang
cocok dipelihara di Indonesia. Jenis-jenis kambing unggulan tersebut memiliki
keunggulan tersendiri baik dagingnya maupun susunya. Khusus untuk jenis kambing
pedaging paling banyak yang diburu masyarakat, terutama saat menjelang hari
raya Idul Adha / hari raya kurban. Oleh karena itu kamu perlu mengetahui
jenis-jenis kambing unggulan kurban terlaris yang paling cocok untuk dipelihara
dengan target memenuhi kebutuhan hewan qurban.
Jenis kambing unggulan di Indonesia jumlahnya semakin banyak
dan beragam. Ada jenis kambing pedaging, jenis kambing terbesar, jenis kambing
termahal, ada jenis kamibing jawa randu, dan banyak lagi jenis lainnya. Lalu apa
saja jenis kambing unggulan kurban yang dapat dijadikan peliharaan untuk hewan
qurban?
1.
Kambing Jawa Randu
Jenis kambing unggulan kurban terlaris adalah kambing Jawa randu. Jenis kambing
Jawa Randu menjadi kambing kurban paling laris karena harganya terjangkau
dengan baik di kalangan atas maupun bawah. Dilihat dari sisi ukuran badan,
jenis kambing Jawa Randu ini cukup besar dan dagingnya pun banyak.
Jenis
kambing Jawa Randu memiliki beragam nama lain di Indonesia, seperti koplo,
gumbolo, kacukan, dan juga bligon. Jenis kambing jawa randu ini spesies hasil
persilangan dari kambing PE dan kambing kacang ini memiliki postur relatif (tidak
terlalu besar dan tidak terlalu kecil) jika dibandingkan jenis kambing lainnya.
Umumnya, bobot dari jenis kambing jawa randu yaitu 40 kg. Ciri jenis kambing
unggulan qurban terlaris ini mempunyai ciri telinga panjang dan lebar hingga
terkulai di bawah. Selain itu, kambing ini memiliki dua tanduk kecil yang
terletak di atas kepalanya yang dimiliki oleh kambing jantan maupun betina.
2.
Kambing Etawa
Jenis kambing unggulan kurban termahal adalah kambing etawa. Harga kambing
etawa dewasa bisa tembus 6 jutaan. Kambing Etawa termasuk jenis kambing elit. Kambing
etawa didatangkan dari India yang juga disebut kambing Jamnapari. Tinggi
kambing jantan berkisar antara 90 sentimeter hingga 127 sentimeter dan yang
betina hanya mencapai 92 sentimeter. Bobot jantan bisa mencapai 91 kilogram,
sedangkan betina hanya mencapai 63 kilogram. Telinganya panjang dan terkulai ke
bawah. Dahi dan hidungnya cembung. Baik jantan maupun betina bertanduk pendek.
Kambing jenis ini mampu menghasilkan susu hingga tiga liter per hari.
Kambing yang berasal dari India ini cocok kamu pelihara karena dapat
menghasilkan susu dalam jumlah yang banyak. Selain itu, jenis kambing ini juga
bisa kamu gunakan sebagai hewan kurban saat hari raya Idul Adha tiba. Hal ini
karena berat kambing etawa bisa mencapai 91 kg untuk kambing jantan dewasa. Tentunya
masyarakat yang membeli jenis kambing unggulan kurban termahal ini dari
kalangan tertetu saja. Biasanya pejabat ataupun orang-orang berduit saja yang
melirik jenis hewan terbesar ini untuk dijadikan hewan kurban mereka. Untuk
mendapatkan kambing etawa sudah tidak lagi sulit. Sudah banyak peternak yang
memelihara jenis kambing ini.
3.
Kambing Boer
Jenis kambing unngulan kurban berbesar adalah kambing boer. Jenis kambing
terbesar dan termahal ini berasal dari Afrika Selatan dan telah menjadi ternak
yang teregistrasi selama lebih dari 65 tahun. Kata "Boer" artinya
petani. Kambing boer merupakan kambing pedaging yang sesungguhnya karena
pertumbuhannya sangat cepat.
Jenis kambing terbesar ini pada umur lima hingga enam bulan sudah dapat
mencapai berat 35 – 45 kg, dengan rataan pertambahan berat tubuh antara 0,02 –
0,04 kg per hari. Keragaman ini tergantung pada banyaknya susu dari induk dan
ransum pakan sehari-harinya. Kambing boer jantan akan tumbuh dengan berat badan
120 – 150 kg pada saat dewasa (umur 2-3 tahun), sedangkan betina dewasa (umur
2-3 tahun) akan mempunyai berat 80 – 90 kg. Boer betina maupun jantan keduanya
bertanduk. Dibandingkan dengan kambing perah lokal, persentase daging pada
karkas kambing boer jauh lebih tinggi dan mencapai 40% – 50% dari berat
tubuhnya. Inilah yang menjadikan kambing dari Afrika Selatan ini menjadi
kambing unggulan kurban terbesar.
Jenis kambing unggulan kurban termahal ini sangat terkenal karena
memiliki keunggulan pada dagingnya. Adapun ciri dari jenis kambing ini yaitu
memiliki badan yang lebar dan panjang namun memiliki ukuran kakinya yang pendek
dominan berbulu putih dan bagian kepala berwarna coklat. Sama halnya dengan
kambing etawa, jenis kambing ini memiliki telinga panjang yang menggantung ke
bawah. Memelihara hewan ini sangat menguntungkan karena pertumbuhan jenis
kambing boer cukup cepat. Harga kambing boer dewasa bisa menjacapai 14 jutaan
per ekor.
4.
Kambing Saanen
Jenis kambing unggulan kurban berjenggot yaitu kambing saanen. Kambing
yang berasal dari Swiss Barat di lembah saneen ini memiliki ciri khas dengan
jenggot dan tanduknya yang lancip. Jenis kambing yang satu ini terkenal
lantaran susu yang dihasilkannya. Meski begitu kambing saanen tidak bisa
bertahan hidup di wilayah dengan iklim tropis karena terlalu peka terhadap
sinar matahari. Di Indonesia, jenis kambing ini sudah disilangkan sehingga kuat
terhadap cuaca tropis. Berat badan yang dimiliki jenis kambing ini biasanya 68
hingga 91 kg bagi jantan dan 36 hingga 63 kg bagi betina. Sekalipun dari eropa,
kambing saanen ini bukanlah jenis kambing terbesar di Indonesia dan juga bukan
jenis kambing termahal di Indonesia. Kambing saanen ini masih sedikit dijumpai
di nusantara.
5.
Kambing PE
Selanjutnya,
jenis kambing unggulan kurban terlaris kedua adalah Kambing PE (peranakan
etawa). Jenis kambing PE ini cocok kamu jadikan hewan Qurban yaitu kambing PE
atau peranakan etawa. Diketahui jenis kambing ini persilangan antara kambing
etawa dengan kambing kacang yang memiliki ciri tanduk kecil pada bagian kepala
serta bagian telinga yang lebar, panjang, dan jatuh ke bawah. Adapun bobot yang
dimiliki oleh jenis kambing ini yaitu mencapai bobot 91 kg untuk jantan, dan 63
kg untuk kambing betina. Gambar kambing PE termasuk kurang cantik karena
tanduknya yang kecil. Tidak seimbang dengan telinganya yang lebar dan panjang.
6.
Kambing Kacang
Jenis kambing unggulan kurban termungil adalah kambing kacang. Jenis kambing
kacang merupakan salah satu rumpun kambing lokal Indonesia yang mempunyai
sebaran asli geografis di sebagian besar wilayah negara Republik Indonesia, dan
telah dibudidayakan secara turun-temurun. Kambing Kacang merupakan kekayaan
sumber daya genetik ternak lokal Indonesia yang perlu dilindungi dan
dilestarikan. Tentunya kambing kacang ini bukanlah jenis kambing termahal di Indonesia.
Kambing lokal indonesai ini menjadi salah satu jenis kambing unggulan kurban
terlaris yang cocok kamu gunakan sebagai hewan peliharaan. Kambing yang
memiliki tubuh mungil dibanding dengan jenis kambing lainnya ini sangat
digemari dan dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia. Adapun ciri dari jenis
kambing kacang yaitu memiliki ukuran tanduk yang kecil dan pendek, memiliki
janggut yang cukup panjang serta kedua telinganya berdiri tegak. DIketahui
jenis kambing kacang ini merupakan kambing yang tahan banting sehingga tidak
ribet dalam hal perawatan. Harganya pun terjangkau dalam dalam harga ternak
kambing.
7.
Kambing Muara
Terakhir, jenis kambing unggulan kurban terlincah yaitu kambing muara. Kambing
muara ini sangat cocok dipelihara untuk kurban. Kambing muara berasal dari
Sumatera Utara dan memiliki ciri umum berwarna coklat dengan corak hitam di
beberapa bagian. Selain itu, ciri khas lain dari jenis kambing muara yaitu
memiliki tubuh yang gemuk namun sangat lincah.
Demikianlah jenjs-jenis kambing unggulan kurban yang dapat
dipelihara atau diternak di Indonesia. Kamu bisa memilih mana jenis kambing
yang akan kamu pelihara atau kamu ternak. Masing-masing memiliki kelebihan dan
kekurangan. Tentu hal itu sesuai kebutuhan yang ada dan juga sesuai dengan
harga kambing ternak di indonesia.